LATAR BELAKANG PERMASALAHAN

Banyak sekali dijumpai permasalahan anak siswa / siswi yang mengalami kebingungan dalam memilih jurusan pendidikan yang akan dimasukinya, atau bahkan sering terjadi yang bersangkutan merasa telah melakukan kesalahan dalam memilih jurusan, sehingga mengakibatkan prestasi belajarnya tidak optimal, bahkan dapat terjadi putus sekolah / kuliah atau pindah jurusan. Tentunya hal ini mengakibatkan kerugian-kerugian baik dari segi biaya, waktu, kesempatan maupun gangguan kepribadian seperti motivasi belajar yang rendah, minder, kenakalan siswa / siswi, agresivitas, dan lain-lain. Permasalahan ini terjadi disebabkan karena anak belum benar-benar mengenali dirinya, yaitu potensi dasar, bakat, kepribadian dan arah minat yang sesungguhnya, sehingga seringkali siswa / siswi hanya ikut-ikutan teman atau sekedar menuruti keinginan orang tua dalam memilih jurusan pendidikan.

MANFAAT

Dengan Psikotest, seorang siswa / siswi dapat dikenali kemampuan intelektual, bakat, kecenderungan kepribadian, kelebihan-kelebihan dan kelemahannya serta arah minatnya, sehingga dapat menjadi bahan pertimbangan bagi siswa-siswi SMP untuk memutuskan apakah akan masuk ke SMA atau SMK serta, jurusan apa yang sebaiknya dipilih; dan bagi siswa-siswi SMA / SMK untuk memilih jurusan pendidikan di Perguruan Tinggi yang sebaiknya dimasukinya. Dengan demikian diharapkan faktor keberhasilan siswa / siswi dalam menempuh pendidikan dapat dimaksimalkan.

ASPEK – ASPEK PSIKOLOGIS YANG DIUKUR :

Kemampuan Intelektual
1. Tingkat Kecerdasan / Inteligensi secara umum ( IQ )
2. Kemampuan Berhitung
3. Kemampuan Berpikir Logika Abstrak
4. Kemampuan Bahasa
5. Kreativitas

Kecenderungan Kepribadian
1. Motivasi Berprestasi
2. Suka dipimpin
3. Tertib
4. Suka menonjolkan diri
5. Mandiri
6. Suka berteman
7. Sifat hangat
8. Butuh dorongan / simpati
9. Suka menguasai
10. Suka mengalah
11. Suka menolong
12. Suka perubahan
13. Tekun, kerja keras
14. Sikap wajar terhadap lawan jenis
15. Agresif

Minat
Minat yang menonjol, yaitu apakah pada pekerjaan atau aktivitas-aktivitas yang berhubungan dengan :
1. Diluar ruangan, yang tidak berhubungan dengan hal-hal yang rutin sifatnya
2. Mesin dan alat-alat mekanik
3. Angka-angka
4. Penyelidikan, percobaan ilmiah dan ilmu pengetahuan (science) yang membutuhkan pemikiran analitis
5. Manusia, membujuk dan meyakinkan orang lain, membutuhkan kontak / bergaul dengan orang lain
6. Seni dan kreativitas menciptakan sesuatu
7. Buku-buku, membaca dan mengarang
8. Memainkan alat musik, mendengarkan musik, membaca sesuatu yang berhubungan dengan musik, bernyanyi, penghargaan terhadap musik
9. Menolong, membimbing dan mengerti orang lain
10. Tugas-tugas rutin yang menuntut ketepatan dan ketelitian
11. Pekerjaan-pekerjaan praktis yang memerlukan ketrampilan khusus
12. Pengobatan, penyembuhan atau mengurangi akibat dari penyakit dan yang berkaitan dengan medis